Pengaruh COVID-19 Terhadap Kehidupan

Assalamualaikum

Hai readers…

Kali ini aku mau bahas tentang Pengaruh Covid-19 terhadap kehidupan sehari-hari. Sejak diumumkannya kasus positif virus Covid-19 di Indonesia pada 2 Maret 2020 lalu, pemerintah Indonesia meningkatkan langkah-langkah dalam menangani pandemi global dari Covid-19. Dengan munculnya Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) membawa dampak signifikan ke perubahan dunia, mulai dari  aspek ekonomi, sosial, kehidupan sehari-hari, hingga pelayanan publik.

Berbagai kebijakan telah dikeluarkan oleh pemerintah pusat dan daerah, mulai dari membatasi hubungan sosial (social distancing), menghimbau untuk bekerja di rumah (work from home), meniadakan kegiatan ibadah, dan meminta masyarakat untuk tetap di rumah serta mengurangi aktivitas ekonomi di luar rumah. Kebijakan tersebut bermaksud baik, namun dampak dari kebijakan tersebut memiliki resiko tinggi, hingga pertengahan April 2020 kebijakan pemerintah bukan hanya social distancing  tapi dilanjutkan dengan Physical Distancing, dan menetapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Pengaruh Covid-19 terhadap kehidupan sehari-hari diantaranya:

• Banyak Pengangguran, tidak bisa dipungkiri jika orang yang menggantungkan hidupnya misalnya dari berjualan, ojek, atau nelayan membuat mereka tidak bisa mencari nafkah untuk keluarga mereka dikarenakan adanya social distancing.
• Kesulitan ekonomi.
• Banyak tindakan kejahatan, seperti pencurian, rampok, hingga begal dijalanan.
• Harga kebutuhan pokok menjadi mahal. Sehingga banyak orang yang panic buying hingga menimbun makanan.
• Tidak adanya kegiatan ditempat ibadah. Apalagi sebentar lagi umat Muslim di dunia memasuki bulan Ramadan, yang mana sholat lima waktu, sholat tarawih, dan sholat Idul Fitri dikerjakan di rumah masing-masing. Sedih banget.
• Aktifitas di kantor ditiadakan diganti dengan work from home. Segala aktifitas kantor dikerjakan di rumah, by telephone, by WA, ada juga mengadakan pertemuan dengan  video conference.
• Sekolah diliburkan dan ujian nasional ditiadakan. Para siswa belajar dari rumah melalui daring. Tapi ada kendala karena tidak semua siswa difasilitasi handphone oleh orangtuanya. Selain itu untuk menunjang belajar dengan teknologi menggunakan kuota pulsa yang harganya tidak murah bagi sebagian orang.
• Aktifitas sehari-hari jadi terhambat, misalnya semua rencana yang udah tersusun rapi jadi terhambat pengerjaannya.

Selain dampak negatif, ada juga dampak positifnya yaitu :

• Meningkatkan dana darurat, kita jadi bisa menabung.
• Jadi sering masak di rumah ketimbang beli karena memprioritaskan makanan sehat bergizi dan hidup bersih.
• Hemat biaya transportasi karena aktifitas di rumah aja.
• Berfikir lebih kreatif untuk mendapatkan pendapatan baru, jualan online misalnya.
• Rancang ulang prioritas keuangan.
• Meningkatkan kepedulian berbagi dengan sesama.

Sekian yang bisa aku sampaikan. Semoga pandemic COVID-19 ini segera berakhir dan kita bisa menjalankan aktifitas kita seperti biasa lagi. Aamiin.

Love,